Cara untuk Memberikan Pupuk ke Tanaman
Apakah kamu saat ini tengah memelihara tanaman dan ingin memberikan perawatan yang maksimal? Tentu salah satu cara yang bisa kamu coba lakukan adalah dengan secara rajin memberikan pupuk tanaman. Tidak seperti menyiram tanaman, kamu tidak perlu untuk memberikan pupuk setiap hari ke tumbuhan kamu, hanya di saat-saat tertentu saja.
Jadi kira-kira, kapan waktu yang tepat untuk memupuki tanaman? Berikut ini kami akan menunjukkan beberapa cara yang bisa kamu coba ikuti untuk memupuki tanaman dengan cara yang benar.
Memupuk Tanaman
1. Disebar
Cara melakukan pemupukan yang terbaik adalah dengan menyebar pupuk secara merata ke tanah yang ada di sekitar tanaman, atau di waktu pembajakan atua penggaruan terakhir. Biasanya pemupukkan dengan cara disebar dilakukan sehari sebelum tanaman di tanam, setelah itu tanah diinjak-injak agar pupuk bisa masuk ke dalam tanah. Biasanya cara pemupukkan seperti ini dilakukan oleh para petani yang ingin memupuk tanaman padi, kacang-kacangan, atau tanaman lain yang jarak tanamnya rapat.
2. Larikan atau Barisan
Cara kedua yang bisa dilakukan adalah dengan menaburkan pupuk di antara tanaman. Untuk tanaman tahunan, biasanya pupuk akan ditaburkan melingkari tanaman yang memiliki jarak tegak lurus dengan daun jatuh atau tajuk daun.
Kamu bisa melakukan cara ini dengan pertimbangan seperti di bawah ini:
- pupuk yang relatif sedikit
- Jarak setiap tanaman yang akan dipupuk cukup berjauhan, lalu jarak antara baris tanam juga cukup jarang,
- kesuburan tanah yang rendah,
- tanaman dengan sedikit perkembangan akar
- untuk lahan tanah.
3. Ditempatkan langsung di dalam lubang
Ketiga, pemupukan dilakukan dengan cara menempatkanlangsung pupuk di dalam lubang yang ada di samping batang sedalam 10 cm, setelah itu pupuk ditutup dengan tanah. Tetapi cara lain bisa dilakukan dengan mengocorkan pupuk 5-10 cm dari pangkal batang.
4. Melalui Daun Tanaman
Mungkin banyak orang yang tahu mengenai metode pemupukan satu ini dengan nama pemberian pestisida, di mana kamu bisa coba melarutkan pupuk di dalam air dengan konsentrasi yang sangat rendah. Setelah itu coba untuk langsung menyemprotkan langsung ke daun dengan menggunakan alat penyemprot yang biasa. Sebelum kamu lakukan penyemprotan, beberapa hal yang perlu untuk kamu perhatikan, jadi jangan sampai kamu memberikan berlebihan memberikannya.
Apalagi ada larangan yang harus kamu perhatikan dalam penyemprotan daun tanaman. Berikut adalah beberapa hal yang tidak boleh kamu lakukan jika menggunakan metode ini:
- Menyiram saat tunah telah muncul
- Ketika bunga mulai mekar
- Jangan siram ke tanaman yang baru dipundah ke lapangan
Hal ini karena penyemprotan pupuk malah dapat membuat tanaman menjadi mati dan lemas.
Itulah beberapa cara pemupukan yang bisa kamu coba lakukan pada tanaman kamu yang ada di rumah. Jadi dari beberapa metode di atas, adakah yang cocok untuk kamu aplikasikan?
